Indonesia berencana mengerek produksi kopi dan bersaing ketat dengan Vietnam dan Brasil untuk mengantisipasi penaikan permintaan dari China. Pada saat bersamaan, pasokan kopi global saat ini sedang berlimpah.
Dika Irawan [email protected]
W akil Ketua Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indo- nesia (AEKI) Pranoto Soenarto mengatakan, para petani diperkirakan meraup 50%—60% lebih banyak biji kopi dalam 5 tahun ke depan.
“Saya menyerukan untuk semua pemangku kepentingan, terutama roaster [biji kopi] untuk bekerja bersama membantu para petani,” katanya, Minggu (20/10).
Peningkatan pasokan dari Asia Tenggara diperkirakan dapat menekan harga kopi berjangka global yang telah jatuh ke level terendah sejak 2008.
Indonesia juga akan berlombalomba dengan produsen dari Vietnam dan Brasil, yang sudah menjadi raja kopi Arabika....