BREN

JAKARTA &mdash; Perusahaan asuransi gencar melakukan penambahan produk proteksi teranyar guna memperkuat usaha serta memperluas penetrasi pasar asuransi jiwa sepanjang tahun ini.
Asteria Desi Kartika Sari redaksi@bisnis.com
Apalagi pemerintah juga menggalakkan Program Strategis Nasional Literasi Keuangan bersama-sama pihak swasta yang bergerak di bidang keuangan, termasuk asuransi, agar semakin banyak masyarakat yang merencanakan masa depannya dengan lebih baik.
Berdasarkan Data Otoritas Jasa Keuangan Sepetember 2016, program tersebut membuat literasi asuransi masyarakat Indonesia berada di 15,76% dan inklusi asuransinya 12,08%.
Salah satunya adalah PT AXA Financial Indonesia. Perusahaan tersebut memperkuat portofolio produk tradisional melalui produk baru asuransi jiwa Maestro Infinite Protection atau MIP.
Direktur PT AXA Financial Indonesia Nina Ong mengatakan produk baru tersebut merupakan produk asuransi seumur hidup yang memberikan perlindungan jiwa optimal hingga nasabah berusia 100 tahun.
&ldquo;Produk ini sangat sesuai dengan kebutuhan konsumen, harga juga kompetitif.
Kami memprediksi kontribusi produk baru mencapai 10% dari total penjualan di 2017,&rdquo; kata Nina, di Jakarta, Kamis (13/7).
Pihaknya optimistis penjualan produk baru tradisional tersebut akan memberikan dampak yang positif bagi perusahaan dengan melihat kondisi perekonomian di Indonesia yang semakin membaik.
Kendati demikian, kontribusi unit-linked di AXA Financial masih mendominasi pada kisaran 60%&mdash;65%.
&ldquo;Masyarakat juga ingin memiliki produk yang memiliki kepastian, kalau unit-linked kan tidak harus mengikuti perkembangan pasar saham,&rdquo; katanya.
PENGELOLAAN RISIKO
Peningkatan proteksi tersebut seiring dengan fenomena masyarakat modern yang semakin sadar akan pentingnya pengelolaan risiko.
Apalagi masyarakat modern saat ini juga mendapatkan arus informasi yang kuat mengenai risiko kehidupan. Hal tersebut dapat menjadi pertimbangan untuk mengambil keputusan tentang pengelolaan risiko jiwa, kesehatan, dan keuangan guna mengantisipasi risiko masa depan.
&ldquo;Saat ini risiko kehidupannya pun semakin tinggi seiring banyaknya aktivitas mereka serta perubahan gaya hidup.
Oleh karena itu, sebagai perusahaan asuransi kami melengkapi solusi produk kami dengan menghadirkan produk baru ini,&rdquo; katanya.
Nina memaparkan produk baru MIP ini menawarkan tiga kepastian yang akan diterima oleh nasabah guna menjamin kesejahteraan di masa depan. Tiga kepastian tersebut meliputi kepastian proteksi jiwa dan kecelakaan seumur hidup hingga usia 100 tahun serta mendapatkan tambahan perlindungan kecelakaan 50% dari uang pertanggungan (UP) Dasar atau hingga Rp1 Miliar.
Kepastian yang kedua, jumlah pembayaran premi dengan masa bayar yang bisa dipilih oleh nasabah, yakni 5, 10, 15 atau 20 tahun,serta kepastian ketiga yakni manfaat dana tunai di masa pensiun sebesar 20% dari UP dasar ketika nasabah menginjak usia 65 tahun.
Guna memasarkan produk tersebut, AXA Financial masih mempertahankan melalui distribusi keagenan. Agen yang dimiliki hingga saat ini sebesar 14.000 di seluruh Indonesia.
Untuk mengoptimalkan penjualan, pihaknya mengaku lebih mengutamakan kualitas agen dibandingkan dengan kuantitas. Oleh karena itu, pihaknya akan melakukan pelatihan untuk menciptakan agen-agen profesional.
Adapun untuk kantor cabang, perseroan telah memiliki memiliki sebanyak 70 kantor. Belum lama ini, kata Nina, perusahaan telah menambah satu kantor baru di kota Manado.
Selanjutnya, dia mengatakan dalam waktu dekat ini akan melakukan penambahan kantor di Semarang dan juga Surabaya.
Selain itu belum lama ini, PT Chubb Life Insurance Indonesia atau Chubb Life juga melakukan inovasi dengan peluncuran produk asuransi proteksi pertamanya, My Flexi Health.
Presiden Direktur PT Chubb Life William O&rsquo;Brien Johnston mengatakan produk tersebut merupakan produk unik yang memberikan pertanggungan komprehensif serta dapat dipersonalisasikan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Dia memaparkan manfaat yang ditawarkan dari produk tersebut seperti potongan biaya asuransi sampai dengan 20% apabila tidak ada klaim pada tahun sebelumnya, limit tahunan sampai dengan Rp6 miliar, tanpa pemeriksaan kesehatan sebelumnya untuk nasabah berusia sampai dengan 50 tahun.
&ldquo;Pembayaran klaim juga disesuaikan dengan tagihan rumah sakit. Selain itu dapat disesuaikan dengan banyak keuntungan bagi masyarakat,&rdquo; katanya.
Dia menambahkan, peluncuran produk tersebut merupakan sebagai bentuk respons perusahaan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan kesenjangan perlindungan kesehatan.
Chubb Life juga memfokuskan untuk mengandalkan distribusi keagenan sebagai strategi pemasaran.
Hingga saat ini, Chubb Life didukung dengan agen asuransi lebih dari 6.000 agen yang tersebar di seluruh Indonesia.
Adapun untuk kantor pemasaran, Chubb Life didukung sebanyak 15 kantor pemasaran di seluruh Indonesia.

 JAKARTA — Perusahaan asuransi gencar melakukan penambahan produk proteksi teranyar guna memperkuat usaha serta memperluas penetrasi pasar asuransi jiwa sepanjang tahun ini. 

Asuransi Jiwa Produk Anyar Bangun Optimisme

Informasi Diunggah