TANGERANG — Maskapai berbiaya murah, AirAsia Indonesia, menargetkan laba bersih yang diraup sepanjang 2017 tumbuh 20% seiring dengan meningkatnya rata-rata harga tiket perjalanan.
Chief Executive Officer Grup AirAsia di Indonesia Dendy Kurniawan mengatakan kinerja pada semester I/2017 cukup baik. Hal itu terlihat dari rata-rata tingkat keterisian kursi pesawat atau load factor yang mencapai 82%.
“Pada paruh pertama ini, load factor kami cukup bagus, mencapai 82% dari sebelumnya 81%. Dari sisi revenue juga bagus, tumbuh 10% dari periode yang sama tahun lalu,” katanya di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Senin (7/8).
Dia menjelaskan target kenaikan laba bersih hingga 20% tersebut disebabkan rata-rata harga tiket perjalanan melonjak cukup tinggi.
...