Bisnis, JAKARTA — Dinas Bina Marga DKI Jakarta berupaya menyelesaikan proyek revitalisasi trotoar yang tersebar di lima wilayah ibu kota.
Pasalnya, banyak warga mengeluhkan kemacetan yang terjadi atas imbas pelebaran jalur pejalan kaki, khususnya di jalur padat kendaraan.
Kepala Dinas Bina Marga Hari Nugroho mengatakan pelebaran trotoar merupakan konsep mengubah wajah Jakarta. Lebar trotoar saat ini yang hanya 1,5 meter dinilai tidak ideal bagi pejalan kaki.
“[Lebar trotoar] 1,5 meter itu enggak cukup. Saya kira-kira 1,5 meter orang bergandengan tangan saja tidak cukup. Kalau bicara ideal, lebar minimal trotoar kita bicara 4,5 meter-6 meter,” katanya ketika dikonfirmasi, Selasa (23/7).
Dia menuturkan, 1,5 meter atau 1/3 sisi trotoar digunakan untuk pejalan kaki, 1,5 meter lainnya untuk kaum disabilitas, dan 1,5 meter sisanya dimanfaakan untuk ...