Gagal Bayar Obligasi : Sejumlah Kreditur Ajukan Akselerasi

Pemerintah Venezuela kembali menghadapi tekanan dari dalam negeri. Selain masih bergulat dengan masa lah hiperinflasi, sekelompok kreditur kini menagih pem bayaran obligasi gagal bayar senilai US$1,5 miliar. Hal itu bisa memicu kembali perselisihan lama antara kredi tur dan negara anggota (OPEC) yang dilanda krisis.

Arsip Koran

Unit

Diterbitkan pada: 19/12/2018

Data

Pemerintah Venezuela kembali menghadapi tekanan dari dalam negeri. Selain masih bergulat dengan masa lah hiperinflasi, sekelompok kreditur kini menagih pem bayaran obligasi gagal bayar senilai US$1,5 miliar. Hal itu bisa memicu kembali perselisihan lama antara kredi tur dan negara anggota (OPEC) yang dilanda krisis.

Mutiara Nabila [email protected] 

Hal itu disampaikan oleh seorang perwakilan pengacara dari firma hukum Robbins Russell, Mark Stancil. Stancil mengungkapkan ada lima perusahaan pengelola investasi yang menuntut Venezuela membayar bunga pokok dan outs tanding pada obligasi berseri 2034 VE018389347=.

Hal tersebut menjadi langkah awal dalam melakukan kampanye hukum dari para kreditur untuk memulihkan kembali investasi mereka.

Keputusan tersebut juga kemudian dapat memicu sejumlah upaya yang sama oleh para pemegang obligasi denga...

Akses konten artikel berbayar ini

Nikmati artikel khusus Unit yang telah disusun oleh Tim Data Indonesia dengan visualisasi data yang akurat dan menarik.
Rp 10.000 untuk baca artikel
Bagikan Artikel
Terpopuler

Informasi Diunggah

Diunggah oleh : Tim Data Indonesia

Diunggah ulang pada : 08/06/2024