JAKARTA — Investasi properti masih belum dilirik para investor atau calon pembeli karena tingkat pengembalian investasi dan imbal hasil yang didapatkan lebih kecil dibandingkan dengan produk investasi di sektor lain.
Maria Elena [email protected]
Senior Associate Director Colliers International Indonesia Ferry Salanto mengatakan bahwa secara umum investasi jangka pendek di sektor properti belum menarik.
“Sektor properti memang belum ada pergerakan yang signifikan dan potensi yield [imbal hasil] yang bisa investor dapatkan hanya 5% hingga 6%,” katanya, belum lama ini.
Menurutnya, imbal hasil yang rendah menjadi alasan investor masih mengidentifikasi produk investasi. Jika ada produk yang dapat memberikan imbal hasil lebih tinggi, investor tidak harus memilih investasi di sektor properti.
“Jika akan investasi,...