JAKARTA — Pabrikan tekstil telah meningkatkan investasi sejak semester pertama tahun ini dengan memperbesar kapasitas terpasang.
Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia Ade Sudrajat menyatakan setidaknya ada dua perusahaan besar yang menggenjot investasi pada semester pertama.
Kedua perusahaan itu menjadi penopang utama lonjakan realisasi investasi industri tekstil. “Terutama karena adanya investasi baru Grup Sateri di Riau dan ekspansi Sritex di Jawa Tengah,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (31/7).
Badan Koordinasi Penanaman Modal mencatat realisasi investasi pada industri tekstil mencapai Rp7,47 triliun pada semester pertama 2017. Sebanyak Rp5,02 triliun merupakan investasi domestik, sedangkan sisanya senilai US$184,3 juta atau setara Rp2,45 triliun m...