JAKARTA — Pemerintah masih menghadapi adanya defisit perumahan yang di Jakarta diperkirakan mencapai 300.000 unit hunian. Jakarta Property Institute (JPI) menawarkan skema pembangunan dan finansial inovatif yang tak hanya membantu pemenuhan hunian terjangkau tetapi juga penataan perkampungan.
Direktur Eksekutif JPI Wendy Haryanto mengatakan bahwa skema ini tidak menggusur, tapi menata warga dengan menggesernya ke unit vertikal di area sama.
“Skema ini merupakan solusi penataan kawasan yang lebih ramah dan tidak merugikan. Dengan demikian, tidak hanya memberikan kehidupan yang lebih layak, kita juga turut menjaga martabatnya sebagai manusia,” ujar Wendy, Minggu (10/2).
Pada skema ini, banyak pihak dapat berperan aktif dalam tahap pendanaan dan pembangunan, terutama sektor swasta. Wendy menyebutkan, ide ini muncul dari kesulitan pengembang dalam menge...