Bisnis, JAKARTA — Perbaikan regulasi agar bisa menarik investasi memang menjadi salah satu solusi agar Indonesia tidak terjebak sebagai “bangsa konsumen”.
Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) 2008—2011 Erwin Aksa mengatakan, jumlah kelas menengah di Indonesia diperkirakan mencapai 141 juta penduduk pada 2020.
Dengan meningkatnya jumlah kelas menengah, jumlah konsumen di Indonesia juga makin bertambah.
“Kami berharap konsumsi tersebut tidak disuplai oleh barang-barang dari luar,” kata Erwin, Senin (16/9).
Oleh sebab itu, imbuhnya, agar produksi dalam negeri juga ikut meningkat sebagaimana jumlah konsumen, perlu ada banyak investasi yang masuk di Indonesia.
Menurutnya, untuk meningkatkan investasi di Indonesia, pemerintah perlu melakukan perubahan-perubahan terutama perbaikan regulasi.
“Kita ta...