Bisnis, JAKARTA — Kementerian Kelautan dan Perikanan menargetkan pengembangan fasilitas budi daya kakap putih berbasis teknologi Recirculating Aquaculture System (RAS) selesai pada 2020. Proyek itu diperkirakan menelan investasi US$50 juta.
Desyinta Nuraini [email protected]
Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP Slamet Soebjakto mengatakan pengembangan fasilitas yang berlokasi di Yogyakarta itu merupakan kerja sama antara konsorsium perusahaan Indonesia yang dipimpin PT El Rose Brothers dengan perusahaan Sterner AS asal Norwegia yang diteken di sela-sela kegiatan Trade Expo Indonesia (TEI) 2019 pekan lalu.
El Rose Brothers akan memulai konstruksi fasilitas budi daya perikanan terpadu itu pada tahun depan.
“Yang [investasi] business to business targetnya 50 juta [dolar AS], dari kerja sama dengan Norwegia saja. Target seles...