Kebijakan mengimpor jagung menuai polemik. Pasalnya, pemerintah mengklaim target swasembada jagung telah berhasil dicapai dengan angka produksi yang melampaui konsumsi.
Pandu Gumilar, Hafiyyan, & Fitri Sartina Dewi [email protected]
Data Kementerian Pertanian menunjukkan produksi jagung nasional naik tajam dari 19 juta ton pada 2014 menjadi 30 juta ton pada 2018.
Sementara itu, konsumsi menurun drastis dari 18,3 juta ton menjadi 15,5 juta ton/tahun. Artinya, ada pening katan produksi 11 juta ton selama 4 tahun pemerintahan Jokowi-Kalla dan Indonesia sudah surplus 14,5 juta ton.
Dengan kondisi seperti itu, boleh dipastikan Indonesia sudah berswasem bada jagung. Namun, model swasem bada di negeri ini terbilang ironis.
Mengapa? Berdasarkan catatan Bisnis, dari surplus yang besar tersebut nyatanya harga jagung di lapangan tetap sta...