Di tengah masih tingginya kebutu han dana untuk membiayai sejumlah rencana ekspansi, keluarga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menempuh berbagai alternatif pendanaan. Tidak terbatas pada sindikasi perbankan dan penerbitan obligasi, ragam instrumen baru dijajaki dan ditempuh oleh perseroan pelat merah.
Obligasi global berdenominasi rupiah atau obligasi komodo PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. menjadi pembuka periode 2018. Emiten bersandi WIKA itu melakukan emisi global bond dengan jumlah pokok Rp5,4 triliun atau US$405 juta.
Langkah yang ditempuh WIKA tersebut menyusul kesuksesan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. pada akhir 2017.
Penerbitan Komodo Bond di London Stock Exchange tersebut juga disaksikan langsung oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini M. Soemarno.
Di pasar domestik, instrumen reksa dana penyertaan terbatas (RDPT) menjadi salah satu skema alternatif baru...