JAKARTA — Sepanjang tahun lalu bisnis pariwisata Indonesia mengalami nasib yang kurang baik akibat dampak dari rentetan peristiwa dan bencana yang terjadi di Tanah Air.
Terjadinya bencana alam di Indonesia, mulai dari meletusnya Gunung Agung, Bali pada pertengahan tahun lalu, gempa yang terjadi di Lombok pada Agustus, gempa dan Tsunami yang terjadi di Palu pada September, dan tsunami di Banten dan Lampung menjelang akhir tahun lalu, sangat berdampak pada kunjungan wisatawan baik mancanegara maupun domestik.
Terlebih peristiwa bom Surabaya, lalu jatuhnya pesawat Lion Air di perairan Kerawang dan fenomena zero dollar tour di Bali menambah warna merah bisnis pariwisata Tanah Air.
Untuk diketahui, berdasarkan data Badan Pusat Statistik, secara kumulatif dari Januari hingga November 2018, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 14,39 juta kunjungan atau naik 1...