Bisnis, JAKARTA — Pemerintah diminta menghentikan program pengembangan lahan tanam bawang merah seiring dengan kerapnya harga komoditas itu anjlok akibat kelebihan pasokan di pasar.
Iim Fathimah Timorria [email protected]
Ketua Asosiasi Bawang Merah Indonesia (ABMI) Juwari berpendapat luasnya area pengembangan yang tak disertai dengan manajemen pascapanen merupakan faktor yang menyebabkan bawang merah rentan anjlok ketika memasuki puncak produksi.
Untuk wilayah Brebes dengan area pengembangan seluas 5.800 hektare (ha) misalnya, Juwari menyebutkan produksinya bisa mencapai 15 ton per ha. Dengan kata lain, potensi produksi bawang merah di kawasan ini mencapai 87.000 ton.
“Saya sempat perkirakan panen mulai turun akhir September, tapi di sejumlah daerah sampai saat ini masih seperti ini. Di mana-mana pemerintah minta menanam baw...