Bisnis, JAKARTA — Gangguan panen berupa kekeringan, berpotensi membuat harga cabai masih tinggi pada Agustus.
Ketua Asosiasi Champion Cabai Indonesia (ACCI) Tunov Mondro Atmodjo mengatakan, baik harga cabai rawit maupun cabai merah diperkirakan kembali ke level normalnya pada pertengahan Agustus. Pasalnya, sejumlah daerah ditargetkan mengalami panen.
Namun, lanjutnya, perkiraan tersebut berpeluang meleset apabila kekeringan yang terjadi di sejumlah sentra produksi mengakibatkan gangguan panen.
“Dari 9 daerah sentra produksi di DIYJawa Tengah, hanya empat sentra yang sejauh ini tidak terdampak signifikan oleh cuaca kemarau kering parah saat ini, yakni, Magelang, Wonosobo, Salatiga dan Kulon Progo,” jelasnya, Selasa (30/7).
Dia memperkirakan, apabila sentra-sentra produksi cabai tidak mengalami gangguan panen, maka harga cabai rawit dan cabai me...