Mengapa judul tulisan ini pakai kata zaman Kiwari? Publik umumnya lebih akrab dengan kata ‘kids zaman now’ daripada ‘anak zaman kiwari’ yang artinya anak zaman sekarang.
Bahasa Indonesia terus memperkaya kosa kata, termasuk kata ‘kiwari’ yang berasal dari bahasa Sunda, resmi masuk dalam KBBI.
Pada zaman kiwari, anak muda tak lagi membaca koran cetak. Mereka adalah generasi digital, baca koran melalui gawainya. Dalam peringatan ulang tahun ke-33 Bisnis Indonesia hari ini, saya teringat akan sejarah kelahiran koran ini.
Bahkan ingatan melayang jauh hingga tahun 1915 ketika surat kabar mingguan bisnis De Bedrijfscourant pertama kali terbit di Sukabumi. Lima tahun kemudian terbit koran bisnis Weekblad can de Hendelsereeniging di Bandung. Jadi koran bisnis memang sudah ada zejak zaman old ketika Indonesia masih bernama Hindia Belanda...