“Ya diam saja di rumah. Enggak keluar-keluar, cari aman dulu,” ujar Firman, kepada Bisnis saat ditemui di Kota Sorong, Papua Barat, sepekan lalu.
Puput Ady Sukarno & Sri Mas Sari [email protected]
Jawaban Firman, seorang pendatang asal Makassar yang bekerja sebagai sopir di Kota Sorong itu, menge- nai apa yang dilakukannya ketika terjadi kerusuhan di sejumlah kota di Papua belum lama ini, kiranya cukup manusiawi.
Pasalnya, meskipun dirinya telah tinggal bertahun-tahun di Kota Sorong, Papua Barat, kerusuhan berbau suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) yang juga sempat meletup di kotanya itu, telah membuat dirinya takut.
Firman mengaku tidak tahu persis apa yang sebenarnya terjadi. Dirinya hanya mendengar kabar bahwa kerusuhan itu pecah lantaran dipicu kemarahan warga Papua atas bereda...