Bisnis, JAKARTA — Menjelang pemilihan perdana menteri Inggris, para pebisnis menuntut agar penerus Theresa May dapat berpikir jauh ke depan dan mengembalikan kepercayaan investor.
Konfederasi Industri Inggris (Confederation of British Industry) menyampaikan hal tersebut bersamaan dengan peluncuran manifesto bisnis untuk pemerintahan yang baru.
Boris Johnson atau Jeremy Hunt akan dinobatkan sebagai penerus May dan mulai menjabat pada Rabu (24/7).
Keduanya telah berjanji untuk mencari kesepakatan Brexit baru.
Pengganti May akan mewarisi ekonomi dengan pertumbuhan lamban dan investasi lesu di tengah ketidakpastian keluarnya Inggris dari Uni Eropa.
Direktur Jenderal CBI Carolyn Fairbairn mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pebisnis Inggris mendesak perdana menteri berikutnya untuk bertindak cepat agar ekonomi kembali ke jalur pertumbuhan.
&ld...