JAKARTA — PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) merancang penerbitan obligasi global berdenominasi rupiah atau komodo bond untuk mendanai kebutuhan investasi perseroan yang diproyeksikan mencapai Rp100 triliun per tahun.
Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Edwin Hidayat Abdullah mengatakan Perusahaan Listrik Negara (PLN) berencana menerbitkan komodo bond. Dana yang dihimpun rencananya akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan investasi perseroan.
“Belum ada jumlah pokoknya baru dikaji, rencananya penerbitan semester I/2019,” ujarnya di Jakarta, Jumat (8/2).
Edwin mengatakan PLN masih membutuhkan berbagai sumber pendanaan untuk memenuhi kebutuhan investasi. Oleh karena itu, komodo bond menjadi salah satu instrumen alternatif.
“PLN itu investasi target setahun sampai Rp100...