Perdagangan RI-Rusia : Imbal Beli Sukhoi Tak Mulus

JAKARTA — Realisasi pembelian jet tempur Sukhoi SU-35 terancam terlambat lantaran daftar komoditas imbal beli yang diajukan Indonesia belum kunjung disetujui Rusia.

Arsip Koran

Unit

Diterbitkan pada: 14/02/2019

Data

JAKARTA — Realisasi pembelian jet tempur Sukhoi SU-35 terancam terlambat lantaran daftar komoditas imbal beli yang diajukan Indonesia belum kunjung disetujui Rusia.

Yustinus Andri [email protected] 

Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan mengatakan, Kemendag telah menyampaikan daftar komoditas imbal beli Sukhoi SU-35 dari Indonesia kepada Rusia.

Sedikitnya ada 16 komoditas barter yang diajukan kepada Rusia seperti minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan produk turunannya, karet, biskuit, dan kopi.

“Namun, belum ada kepastian dari Rusia, apakah mereka menerima komoditas yang kami ajukan apa tidak,” ujarnya, Rabu (13/2).

Menurut Oke, dalam kerja sama dagang tersebut, Rusia wajib membeli komoditas asal Indonesia sebesar 50% dari nilai pembelian Sukhoi. Total nil...

Akses konten artikel berbayar ini

Nikmati artikel khusus Unit yang telah disusun oleh Tim Data Indonesia dengan visualisasi data yang akurat dan menarik.
Rp 10.000 untuk baca artikel
Bagikan Artikel
Terpopuler

Informasi Diunggah

Diunggah oleh : Tim Data Indonesia

Diunggah ulang pada : 05/05/2024