Bisnis, JAKARTA — Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menganggarkan Rp11 miliar pada tahun depan untuk penjagaan perlintasan sebidang resmi yang belum terjaga pada 70 titik di 3 provinsi menggunakan skema padat karya.
Kasubdit Rekayasa dan Peningkatan Keselamatan Ditjen Perkeretaapian Kemenhub Prayudi mengatakan pekerjaan rumahnya yang utama adalah melakukan perbaikan pada perlintasan sebidang yang sudah teregistrasi tetapi belum ada penjagaan.
Menurutnya, berbagai kecelakaan di jalur perlintasan sebidang yang tidak terjaga tersebut kerap terjadi dan tak jarang menimbulkan korban jiwa dan harta benda.
“Rencana tahun depan itu akan ada penjagaan dengan mekanisme padat karya, di tempat-tempatregisterdan tidak terjaga. Kami akan menggunakan partisipasi masyarakat sekitar dengan mekanisme padat karya. Mereka disekolahkan dengan syarat tertentu,” paparnya...