JAKARTA — PT Pertamina (Persero) mengucurkan dana US$7,75 juta untuk pengelolaan Blok Maratua setelah perusahaan pelat merah itu ditunjuk sebagai operator wilayah kerja migas yang berlokasi di lepas pantai Kalimantan Utara.
Pemerintah memutuskan Pertamina sebagai pemenang lelang Blok Maratua dalam lelang wilayah kerja migas konvensional tahap III/2018 melalui mekanisme penawaran langsung.
Direktur Hulu Pertamina Dharmawan H. Samsu menegaskan bahwa Blok Maratua memiliki potensi migas cukup besar. Blok Maratua akan dikelola dengan skema kontrak bagi hasil kotor (gross split). Pertamina telah menyiapkan investasi sebesar US$7,75 juta yang terdiri atas komitmen kerja pasti (eksplorasi) US$5,75 juta dan bonus tanda tangan US$2 juta. Menurutnya, Blok Maratua memiliki potensi strategis terutama untuk pengembangan eksplorasi Pertamina di Kalimantan Utara.
Pengelolaa...