Bisnis, MAKASSAR — Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sepakat mengajukan PT Kawasan Industri Makassar atau Kima masuk ke dalam Holding Badan Usaha Milik Negara Kawasan Industri.
Sekretaris Provinsi Sulsel Abdul Hayat menyatakan, pembentukan Holding BUMN Sektor Kawasan ini merupakan penggabungan beberapa perusahaan negara di bawah satu sektor induk perusahaan.
“Kami [Pemprov Sulsel dan Pemkot Makassar] sepakat PT Kawasan Industri Makassar masuk dalam Holding BUMN Kawasan Industri. Pembentukan holding ini bisa membantu percepatan pengembangan bisnis di PT Kima,” katanya, Jumat (19/7).
Adapun, Holding BUMN itu dipimpin oleh PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) sebagai atau sektor induk akan membawahi tujuh perusahaan. RNI sendiri merupakan BUMN yang bergerak di sektor agroindustri, farmasi, dan perdagangan.
Holding BUMN Sektor Kawasan diyakini...