JAKARTA — Tren peningkatan suku bunga yang diproyeksi terus berlanjut mendorong korporasi untuk cenderung menerbitkan instrumen surat utang dengan tenor yang lebih pendek pada 2019.
Berdasarkan data PT Pemeringkat Efek Indonesia atau Pefindo, tren tersebut sudah mulai terjadi pada tahun ini, seiring dengan terus meningkatnya suku bunga acuan BI 7 Days Repo Rate serta naiknya yield surat utang negara atau SUN.
Data sementara Pefindo per Oktober 2018 menunjukkan sebesar 25,4% dari total emisi surat utang korporasi terkonsentrasi pada tenor 1-2 tahun. Persentase tersebut meningkat dibandingkan dengan realisasi emisi surat utang tenor 1-2 tahun pada 2017 dengan porsi 17,6%.
Di sisi lain, emisi tenor 3 tahun turun dari 35,1% pada 2017 menjadi 33,4% pada 2018. Emisi tenor 4 tahun turun dari 0,8% pada 2017 menjadi 0,2% pada 2018, sedangkan emisi tenor 5 tahun stabil d...