Pembangkit Listrik : Lombok Punya 4 Potensi Energi Terbarukan

JAKARTA — Pemerintah Denmark telah melakukan kajian awal studi kelayakan pembangunan proyek energi baru dan terbarukan di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Arsip Koran

Unit

Diterbitkan pada: 14/12/2018

Data

JAKARTA — Pemerintah Denmark telah melakukan kajian awal studi kelayakan pembangunan proyek energi baru dan terbarukan di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Bjarne Bach, konsultan KPMG, mengungkapkan, sejauh ini Lombok tidak memiliki sumber daya fosil yang signifikan atau terkoneksi dengan jaringan listrik utama di Indonesia.

Dampaknya, ketergantungan utama penggunaan diesel pada pembangkit dalam kondisi skala ekonomi yang rendah membuat tarif listrik di Lombok sebesar US$13,9 sen/kWh. Angka itu tergolong tinggi dibandingkan dengan rata-rata nasional sebesar US$7,7 sen/kWh.

Saat ini, Lombok memiliki kapasitas terpasang sebanyak 260 MW dan berdasarkan Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) yang dikeluarkan oleh PT Perusahaan Listrik Negara (2018—2027) pertumbuhan permintaan mencapai 7,6% per tahun yang berarti bisa mencapai 500 MW hingga 2027.

&ldq...

Akses konten artikel berbayar ini

Nikmati artikel khusus Unit yang telah disusun oleh Tim Data Indonesia dengan visualisasi data yang akurat dan menarik.
Rp 10.000 untuk baca artikel
Bagikan Artikel
Terpopuler

Informasi Diunggah

Diunggah oleh : Tim Data Indonesia

Diunggah ulang pada : 10/06/2024