JAKARTA — Pemasok utama bedak yang digunakan dalam produk bedak bayi Johnson & Johnson, Imerys Talc America, mengajukan Bab 11 Kebangkrutan pada pertengahan pekan ini.
Dokumen kebangkrutan itu diajukan setelah adanya tuntutan hukum senilai miliaran dolar AS akibat tuduhan produknya telah menyebabkan kanker ovarium dan mesothelioma akibat kandungan asbestos.
Imerys Talc America, unit usaha perusahaan asal Prancis Imerys SA di Amerika Serikat, mengatakan bahwa pihaknya mengajukan kebangkrutan karena tidak memiliki kekuatan keuangan untuk melawan hampir 15.000 tuntutan hukum atas produk mineral bedaknya.
Imerys mengatakan bahwa meskipun terus percaya bahwa tuntutan hukum tersebut tidak berdasar, prospek lonjakan beban penyelesaian kasus hukum selama beberapa tahun ke depan mendorong keputusan perusahaan untuk mengajukan kebangkrutan.
Mereka juga mengutip...