BALIKPAPAN – Perusahaan jasa logistik dan pusat logistik berikat di Kalimantan Timur optimistis menjalani bisnis pada tahun politik dengan strategi kemitraan dan efisiensi biaya.
Wakil Kepala Kantor Pos Balikpapan Suworo mengatakan, pada 2017 Kantor Pos Indonesia Balikpapan optimistis dengan pendapatan sekitar Rp30 miliar itu dengan membidik kerja sama lintas badan usaha milik negara, serta dari beberapa pengiriman logisitik megaproyek di Balikpapan.
Maklum saja, dari 70% pendapatan Posindo Balikpapan masih didominasi jasa pengiriman, sisanya 30% didominasi jasa keuangan.
“Peluang yang ada disini adalah bisnis drop barang dari BUMn itu kita raih, seperti BUMN. Kita upayakan misalnya BUMN, PLN misalnya mengirim logistik dan peralatan kantor ke cabangnya, dari jasa PT Pos,” ujar Suworo kepada Bisnis, Senin (18/2).
Menurut Suworo, selain memprosp...