Bisnis, JAKARTA — PT Vale Indonesia Tbk. optimistis volume produksi nikel perseroan akan tumbuh pada semester II/2019 sejalan dengan aktivitas pemeliharaan besar yang sudah rampung.
Manajemen emiten berkode saham INCO itu melaporkan volume produksi nikel 30.711 ton nikel dalam matte pada semester I/2019.
Realisasi itu turun 15% dari 36.034 ton nikel dalammattepada periode yang sama tahun lalu.
Perseroan menyebut turunnya volume produksi semester I/2019 secara tahunan disebabkan oleh kombinasi adanya aktivitas pemeliharaan yang telah direncanakan terkait dengan Larona Canal Relining, shutdown pabrik, dan masalah-masalah di tanur listrik yang tidak terencana pada 2019.
Secara kuartalan, INCO melaporkan volume produksi sebanyak 17.631 ton nikel dalam matte pada kuartal II/2019.
Realisasi itu naik 35% dari 13.080 ton nikel dalam matte pada kuartal I/201...