Berdasarkan hasil survei Charta Politika, Ganjar Pranowo menjadi kandidat calon presiden dengan elektabilitas tertinggi jika pemilihan presiden dilakukan saat ini. Tercatat, ada 28,9% responden yang memilih Gubernur Jawa Tengah tersebut dalam simulasi 10 nama pada 27-30 April 2023.
Elektabilitas Ganjar terpantau meningkat jika dibandingkan pada survei 4-7 April 2023. Hal itu seiring dengan deklarasi Ganjar sebagai capres oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menempati posisi kedua dengan elektabilitas sebesar 22,3%. Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengekor di urutan ketiga dengan raihan elektabilitas sebesar 15,2%.
Sebanyak 6,4% responden mendukung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil jika pilpres dilakukan saat ini. Lalu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mendapatkan dukungan sebesar 3,8%.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mencatatkan elektabilitas masing-masing sebesar 3,4% dan 2,8%. Adapun, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto meraup elektabilitas sebesar 1,1%.
Sebagai informasi, Charta Politika melakukan survei telepon terhadap 1.200 responden di Indonesia dengan metode asumsi simple random sampling pada 27-30 April 2023. Survei ini memiliki tingkat toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,83% dengan tingkat kepercayaan 95%.
(Baca: Survei LSI: Salip Ganjar, Elektabilitas Prabowo Tertinggi)