Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menjadi pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dengan elektabilitas tertinggi jika pemilihan presiden (pilpres) dilakukan saat ini. Keduanya berhasil meraih suara dari 39,3% responden.
Posisi kedua disusul oleh Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang mencatatkan elektabilitas sebesar 16,7%. Sementara, Ganjar Pranowo-Mahfud MD menempati posisi ketiga dengan elektabilitas sebesar 15,3%.
Menurut Litbang Kompas, meningkatnya elektabilitas Prabowo-Gibran dan turunnya suara Ganjar-Mahfud tak lepas dari beralihnya dukungan bekas pemilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Pilpres 2019. Sedangkan, hanya sepertiga pemilih Prabowo pada Pilpres 2019 yang berubah mendukung Anies.
Adapun, Prabowo-Gibran memimpin di hampir semua kategori sosio-demografis responden. Dukungan terhadap Prabowo-Gibran juga lebih tinggi di mayoritas kelompok usia, pemeluk agama, pendidikan, dan kelas sosial-ekonomi.
Di samping itu, Litbang Kompas mencatat, masih ada 28,7% responden yang masih ragu-ragu menetapkan pilihan capres-cawapresnya. Angka itu terbilang besar, mengingat pemilu tinggal dua bulan mendatang.
Sebagai informasi, survei Litbang Kompas dilakukan dengan metode pencuplikan sistematis bertingkat melalui wawancara tatap muka terhadap 1.364 responden pada 29 November-4 Desember 2023. Tingkat toleransi kesalahan (margin of error) dalam survei ini diperkirakan sebesar ±2,65% dengan tingkat kepercayaan 95%.
(Baca: Data Elektabilitas Capres-Cawapres Versi LSI (3-5 Desember 2023))