Berdasarkan hasil survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi partai politik (parpol) dengan elektabilitas tertinggi jika pemilihan legislatif (pileg) dilakukan saat ini. Ada 16,4% responden yang memilih partai berlambang banteng moncong putih tersebut.
Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) menyusul di urutan kedua dengan elektabilitas sebesar 14,6%. Lalu, Partai Golongan Karya (Golkar) meraih suara dari 11,9% responden.
Sebanyak 11,8% responden mendukung Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Kemudian, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berada di bawahnya dengan elektabilitas sebesar 9,2%.
Elektabilitas Partai Nasional Demokrat (Nasdem) tercatat sebesar 6,4%. Sementara, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Demokrat masing-masing meraih suara sebanyak 5,2% dan 4,8%.
Sementara, ada sembilan partai politik yang elektabilitasnya di bawah 4%. Mereka terancam tak mendapatkan kursi di parlemen, karena suaranya kurang dari ambang batas yang telah ditetapkan pada Pileg 2024.
Sebagai informasi, CSIS melakukan survei melalui wawancara tatap muka dengan metode multistage random sampling terhadap 1.300 responden pada 13-18 Desember 2023. Survei ini dilakukan dengan tingkat toleransi kesalahan (margin of error) sebesar ±2,7% dan tingkat kepercayaan 95%.
(Baca: Data Elektabilitas Capres-Cawapres Versi CSIS (13-18 Desember 2023))