Ada Lebaran, Kinerja Penjualan Eceran Naik pada April 2023

Bank Indonesia (BI) mencatat, kinerja penjualan eceran di Indonesia meningkat pada April 2023. Hal itu terlihat dari Indeks Penjualan Riil (IPR) yang sebesar 242,9 poin pada bulan keempat tahun ini.

Shilvina Widi

13 Jun 2023 - 12.06

Data

Bank Indonesia (BI) mencatat, kinerja penjualan eceran di Indonesia meningkat pada April 2023. Hal itu terlihat dari Indeks Penjualan Riil (IPR) yang sebesar 242,9 poin pada bulan keempat tahun ini.

Angka tersebut meningkat 12,82% dibandingkan pada Maret 2023 (month-to-month/m-to-m) yang sebesar 215,3 poin. IPR pada April 2023 juga lebih tinggi 1,5% jika dibandingkan setahun sebelumnya (year-on-year/yoy) yang sebesar 239,2 poin.

Secara bulanan, pertumbuhan penjualan yang positif terjadi di beberapa kelompok, tertuama subkelompok sandang, kelompok peralatan informasi dan komunikasi, kelompok makanan minuman dan tembakau, serta kelompok barang budaya dan rekreasi. Hal itu seiring dengan periode Ramadan dan Idulfitri 1.444 H, strategi potongan harga yang dilakukan ritel, serta kelancaran distribusi.

Secara tahunan, peningkatan IPR yang tumbuh positif juga terjadi di beberapa kelompok. Ini utamanya terjadi di kelompok barang budaya dan rekrasi serta subkelompok sandang.

Berdasarkan wilayahnya, kinerja penjualan eceran meningkat di beberapa kota yang disurvei. Secara tahunan, Makassar mengalami kenaikan IPR paling tinggi, yakni 18,4% (yoy). Setelahnya ada Kota Bandung dengan pertumbuhan IPR sebesar 13,7% (yoy).

Secara bulanan, kenaikan IPR tertinggi di Bandung yang mencapai 33,1% (m-to-m). Posisinya diikuti Manado dan Jakarta dengan pertumbuhan IPR berturut-turut sebesar 6,7% (m-to-m) dan 5,4% (m-to-m).

Lebih lanjut, BI memperkirakan IPR sebesar 234,2 poin pada Mei 2023. Jumlah itu mengalami penurunan 3,58% secara bulanan (m-to-m), tapi tumbuh 0,02% secara tahunan (yoy).

Penurunan kinerja penjualan eceran tersebut terjadi di seluruh kelompok, terutama makanan, minuman, dan tembakau, serta peralatan informasi dan komunikasi. Ini seiring dengan adanya normalisasi konsumsi masyarakat setelah periode Ramadhan dan Idulfitri.

(Baca: Kinerja Penjualan Eceran Meningkat 7% pada Maret 2023)

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags