Data Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Versi Bank Dunia per Desember 2023

Bank Dunia memproyeksikan, pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5% pada 2023. Hanya saja, laju pertumbuhan ekonomi tanah air diperkirakan melambat ke level 4,9% pada 2024.

Monavia Ayu Rizaty

15 Des 2023 - 11.32

Data

Bank Dunia memproyeksikan, pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5% pada 2023. Proyeksi tersebut masih sama dengan ramalan sebelumnya pada Oktober 2023.

Menurut Bank Dunia, pertumbuhan ekonomi tanah air didorong oleh kuatnya konsumsi swasta maupun jasa. Hal tersebut utamanya terjadi di sektor perdagangan grosir dan eceran, transportasi dan pariwisata, serta informasi dan komunikasi.

Hanya saja, Bank Dunia memperkirakan laju pertumbuhan ekonomi tanah air melambat ke level 4,9% pada 2024. Angka tersebut masih sama dengan outlook yang dikeluarkan sebelumnya. 

Menurut Bank Dunia, kondisi itu mencerminkan kondisi perdagangan yang lebih lemah. Ini tak lepas dari efek booming komoditas yang mulai menurun, khususnya sejak kuartal II/2023.

Tantangan lebih besar datang dari neraca finansial, terutama dengan kondisi higher for longer suku bunga The Federal Reserve (The Fed). Ini memberikan tekanan kepada pasar keuangan negara berkembang, termasuk Indonesia.

Indonesia pun dihadapkan oleh memburuknya kondisi global, termasuk ketidakpastian geopolitik dan guncangan terkait perubahan iklim yang dapat mengganggu rantai pasok global.

Sementara dari dalam negeri, Bank Dunia menilai, Indonesia berisiko kehilangan momentum dalam pelaksanaan reformasi struktural untuk meningkatkan daya saing karena pergantian pemerintahan pada 2024.

Adapun, proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2025 juga masih tetap sebesar 4,9%. Sementara, pertumbuhannya diperkirakan meningkat ke level 5% pada 2026.

(Baca: Data Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Versi ADB per Desember 2023)

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags