Data Realisasi Pendapatan Negara hingga 12 Desember 2023

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, realisasi pendapatan negara sebesar Rp2.553,2 tiliun hingga 12 Desember 2023. Nilai tersebut meningkat 4,1% dibandingkan setahun sebelumnya (yoy) yang sebesar Rp2.451,8 triliun.

Monavia Ayu Rizaty

18 Des 2023 - 10.39

Data

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, realisasi pendapatan negara sebesar Rp2.553,2 tiliun hingga 12 Desember 2023. Nilai tersebut meningkat 4,1% dibandingkan setahun sebelumnya (year on year/yoy) yang sebesar Rp2.451,8 triliun. 

Realisasi pendapatan negara telah melewati target awal APBN 2023 yang sebesar Rp2.463 triliun. Walau demikian, angkanya masih setara 96,8% dari target APBN dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 75 Tahun 2023 yang sebesar Rp2.637,2 triliun.  

Berdasarkan sumbernya, realisasi pendapatan negara paling besar berasal dari penerimaan pajak yang sebesar Rp1.739,8 triliun. Nilai tersebut naik 7,3% dari periode serupa tahun sebelumnya yang sebesar Rp1.622,1 triliun.

Kemudian, realisasi pendapatan negara yang berasal dari penerimaan kepabeanan dan cukai sebesar Rp256,5 triliun. Jumlahnya mengalami penurunan 11,7% dibandingkan setahun sebelumnya yang sebesar Rp290,6 triliun.

Penurunan ini salah satunya merupakan imbas dari pelemahan ekonomi global, sehingga menekan kinerja ekspor dan impor dalam negeri. Selain itu, hal tersebut disebabkan kebijakan pelarangan ekspor untuk mendukung hilirisasi. 

Adapun, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) menyumbang Rp554,5 triliun. Jumlah tersebut meningkat 3,1% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp537,7 triliun.

Selain pendapatan, Kemenkeu mencatat, realisasi belanja negara sebesar Rp2.588,2 tiliun hingga 12 Desember 2023. Nilai tersebut turun 4,1% dibandingkan setahun sebelumnya (yoy) yang sebesar Rp2.698,4 triliun.

Dengan demikian, APBN mengalami defisit sebesar Rp35 triliun hingga 12 Desember 2023. Defisit APBN ini melanjutkan tren sejak Oktober 2023, setelah surplus selama sembilan bulan beruntun.

(Baca: Data Realisasi APBN hingga 12 Desember 2023)

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags