Defisit APBN Merosot 31% pada November 2021

Defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 610,9 triliun pada November 2021.

M Ivan Mahdi

23 Des 2021 - 16.40

Data

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan, defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 610,9 triliun pada November 2021. Nilai itu setara dengan 3,63% terhadap produk domestik bruto (PDB).

Defisit anggaran pada November 2021 turun 31% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy). Nilai tersebut juga baru mencapai 60,7% dari targetnya di APBN sebesar Rp1.006,4 triliun.

Terjadinya defisit APBN karena realisasi pendapatan lebih rendah daripada belanja. Tercatat realisasi pendapatan negara mencapai Rp1.699,4 triliun, naik 19,4% secara tahunan (yoy).

Pendapatan tersebut disumbang oleh penerimaan perpajakan sebesar Rp1.314,8 triliun, penerimaan negara bukan pajak (PNBP) Rp382,5 triliun, dan hibah Rp2,02 triliun.

Sementara, realisasi belanja negara sebesar Rp2.310,4 triliun pada bulan lalu, tumbuh 0,1% secara tahunan (yoy). Rinciannya, realisasi belanja pemerintah pusat sebesar Rp1.599,3 triliun serta transfer ke daerah dan dana desa (TKDD) Rp711 triliun.

(Baca: Defisit APBN Capai Rp548,9 Triliun pada Oktober 2021)

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags