Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, rata-rata pengeluaran per kapita Indonesia mencapai Rp1,39 juta dalam sebulan pada September 2022. Jumlah tersebut meningkat 4,91% dibandingkan pada Maret 2022 yang sebesar Rp1,33 juta per bulan.
Secara rinci, rata-rata pengeluaran per kapita untuk kelompok makanan sebanyak Rp700.966 dalam sebulan. Nilainya lebih tinggi dibandingkan kelompok bukan makanan yang sebesar Rp692.026 per bulan.
Berdasarkan wilayahnya, pengeluaran per kapita di daerah perkotaan mencapai Rp1,61 juta per bulan. Jumlah itu terdiri dari pengeluaran bukan makanan sebesar Rp853.968 dan kelompok makanan senilai Rp756.260.
Sementara, pengeluaran per kapita di daerah perdesaan sebesar Rp1,10 per bulan. Melihat detailnya, pengeluaran untuk kelompok makanan sebesar Rp625.343, sedangkan kelompok bukan makanan senilai Rp470.546.
Adapun, makanan dan minuman jadi merupakan komoditas di kelompok makanan yang memiliki proporsi pengeluaran tertinggi pada September 2022, yakni 30,82%. Setelahnya ada rokok dan tembakau dengan proporsi sebesar 12,22%.
Di kelompok bukan makanan, perumahan dan fasilitas rumah tangga menjadi komoditas dengan proporsi pengeluaran tertinggi pada September 2022, yakni 54,15%. Posisinya diikuti oleh aneka barang dan jasa dengan proporsi sebesar 23,24%.
(Baca: Pengeluaran per Kapita di Jakarta Capai Rp2,53 Juta pada 2022)