Suku Bunga Acuan BI Bertahan 3,5% pada Desember 2021

Bank Indonesia telah mempertahankan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sejak Februari 2021.

Nur Affifah Al Jannah

21 Des 2021 - 12.02

Data

Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk kembali mempertahankan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 3,5% pada Desember 2021. Ini merupakan bulan kesebelas BI tak mengubah suku bunga acuan sejak Februari 2021.

Rapat bulanan bank sentral itu juga memutuskan suku bunga deposit facility tetap sebesar 2,75%. Kemudian, suku bunga lending facility bertahan di angka 4,25%.

Keputusan mempertahankan suku bunga acuan demi menjaga stabilitas makroekonomi, sistem keuangan, dan nilai tukar. Hal itu pun dilakukan untuk mendukung upaya pemulihan ekonomi secara lebih lanjut. 

Menurut BI, ekonomi global tumbuh sesuai prakiraan pada 2021 dan berlanjut tahun depan, meski masih dibayangi gangguan rantai pasok dan kenaikan kasus Covid-19. Kondisi ini didorong oleh akselerasi tingkat vaksinasi, stimulus kebijakan, dan pemulihan kegiatan usaha secara bertahap.

Proses pemulihan ekonomi domestik pun diproyeksikan berlanjut dan lebih tinggi pada 2022. Hal tersebut sejalan dengan meningkatnya mobilitas masyarakat di berbagai daerah, kenaikan penjualan eceran, penguatan keyakinan konsumen, serta ekspansi PMI Manufaktur. 

Kemudian, nilai tukar rupiah terjaga didukung ketahanan sektor eksternal Indonesia dan langkah-langkah stabilitasasi BI, di tengah ketidakpastian pasar keuangan global yang meningkat. Sementara, inflasi tetap rendah dan mendukung stabilitas perekonomian.

(Baca: Bank Indonesia Putuskan Tahan Suku Bunga Acuan pada Level 3,5 Persen)

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags