Gaya hidup vegan kian banyak diterapkan oleh masyarakat di dunia. Ini didorong oleh kesadaran terkait isu isu-isu perubahan iklim dan kesejahteraan hewan.
Seiring dengan berkembangnya gaya hidup tersebut, sejumlah restoran di berbagai belahan dunia pun menawarkan opsi menu vegan. Mereka tak menyediakan makanan yang berbasis daging maupun berasal dari hewan.
Berdasarkan hasil studi The Vegan Word, Phuket, Thailand menjadi kota dengan jumlah restoran vegan terbanyak di dunia. Proporsinya sebanyak 39,7 restoran per 100.000 penduduk pada 2023.
Posisi kedua masih berada di Thailand, yakni Chiang Mai dengan 29 restoran vegan per 100.000 penduduk. Setelahnya ada Ubud, Indonesia dengan 21,5 restoran vegan per 100.000 penduduk.
Kota Lisbon di Portugal berada di urutan berikutnya dengan 9,3 restoran vegan per 100.000 penduduk. Kemudian, ada 8,9 restoran vegan per 100.000 penduduk di Tel Aviv, Israel.
Proporsi restoran vegan di Brighton, Inggris tercatat sebanyak 8,6 per 100.000 penduduknya. Lalu, proporsi restoran vegan di Amsterdam, Belanda sebanyak 8,4 per 100.000 penduduk.
Sementara, Portland, Amerika Serikat menempati peringkat kedelapan dalam daftar ini. Proporsi restoran vegan di kota tersebut sebanyak 8,1 per 100.000 penduduk.
Sebagai informasi, The Vegan Word melakukan analisis berdasarkan data yang diperoleh dari situs web vegan Happycow. Studi tersebut juga dihitung dari daftar kota ramah vegan, kota dengan restoran vegan terbanyak, kota terbesar, dan yang paling banyak dikunjungi di dunia.
(Baca: Sebanyak 2% Orang Indonesia Jadi Vegetarian, Apa Alasannya?)