Pemerintah telah menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) dalam mata uang rupiah pada Selasa (19/9) dan menyerap dana senilai total Rp15,80 triliun. Penyerapan tersebut lebih besar dari target indikatif yang telah dipatok pemerintah sebelumnya yang sebesar Rp14 triliun.
Adapun dalam lelang SUN Selasa pekan ini, jumlah penawaran yang masuk tercatat mencapai Rp28,79 triliun. Nilai ini lebih tinggi dari jumlah penawaran lelang SUN sebelumnya pada 5 September 2023 yang senilai Rp20,02 triliun.
Dalam lelang tersebut, pemerintah menawarkan delapan seri SUN yakni SPN03231220 (new issuance), SPN12240919 (new issuance), FR0095 (reopening), FR0100 (reopening), FR0098 (reopening), FR0097 (reopening), dan FR0089 (reopening).
Adapun setelmen atau penerbitan seri SUN tersebut jatuh pada Kamis (21/9). Secara rinci, berikut hasil lelang SUN di setiap serinya:
SPN03231220
Dalam laman resmi Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (DJPPR Kemenkeu) tercatat penawaran yang masuk untuk SUN seri SPN03231220 sebesar Rp0,43 triliun. Adapun yield terendah yang masuk tercatat 5,10% dan tertinggi di 6,22%. Akan tetapi dari penawaran yang masuk, tidak ada jumlah nominal yang dimenangkan. Sementara itu, pemerintah telah mematok tingkat imbalan diskonto untuk SUN seri SPN03231220.
SPN12240919
Selanjutnya, untuk seri SUN SPN12240919 tercatat jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp0,53 triliun. Adapun penawaran yield terendah sebesar 6,30% dan tertinggi berada di level 6,40%. Dari penawaran yang masuk, tidak ada jumlah nominal yang dimenangkan. SUN seri ini memiliki tanggal jatuh tempo pada 19 September 2024. Sementara itu, pemerintah telah mematok tingkat imbalan dikonto di seri SUN tersebut.
FR0095
Lalu, untuk seri SUN FR0095 tercatat jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp4,10 triliun dengan penawaran yield terendah yang masuk tercatat 6,34% dan tertinggi di 6,54%. Dari penawaran yang masuk, jumlah nominal yang dimenangkan adalah Rp1,80 triliun dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan adalah 6,38%. SUN seri ini memiliki tanggal jatuh tempo pada 15 Agustus 2028. Sementara itu, pemerintah telah mematok tingkat imbalan di seri tersebut sebesar 6,38%. Adapun bid-to-cover-ratio berada di level 2,28.
FR0100
Kemudian, untuk seri SUN FR0100 tercatat jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp11,80 triliun. Jumlah penawaran ini merupakan yang tertinggi dibandingkan dengan jumlah penawaran di seri SUN lainnya. Dengan penawaran yield terendah yang masuk tercatat 6,65% dan tertinggi di 6,91%. Dari penawaran yang masuk, jumlah nominal yang dimenangkan adalah Rp7,85 triliun dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan adalah 6,73%. SUN seri ini memiliki tanggal jatuh tempo pada 15 Februari 2034. Sementara itu, pemerintah telah mematok tingkat imbalan di seri tersebut sebesar 6,63%. Adapun bid-to-cover-ratio berada di level 1,50.
FR0098
Sementara itu, untuk seri SUN FR0098 tercatat jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp6,05 triliun. Adapun penawaran yield terendah yang masuk tercatat 6,86% dan tertinggi di 7,10%. Dari penawaran yang masuk, jumlah nominal yang dimenangkan adalah Rp2,05 triliun dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan adalah 6,92%. SUN seri ini memiliki tanggal jatuh tempo pada 15 Juni 2038. Sementara itu, pemerintah telah mematok tingkat imbalan di seri tersebut sebesar 7,13%. Adapun bid-to-cover-ratio berada di level 2,95.
FR0097
Lebih lanjut, untuk seri FR0097 tercatat jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp4,33 miliar dengan penawaran yield terendah yang masuk tercatat 6,90% dan tertinggi di 7,15%. Dari penawaran yang masuk, jumlah nominal yang dimenangkan sebesar Rp3,40 triliun. SUN seri ini memiliki tanggal jatuh tempo pada 15 Juni 2043. Sementara itu, pemerintah telah mematok tingkat imbalan di seri tersebut sebesar 7,13%. Adapun bid-to-cover-ratio berada di level 1,27.
FR0089
Sedangkan, untuk seri SUN FR0089 tercatat jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp1,56 triliun dengan penawaran yield terendah yang masuk tercatat 6,93% dan tertinggi di 7,10%. Dari penawaran yang masuk, jumlah nominal yang dimenangkan adalah Rp0,70 triliun dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan adalah 6,10%. SUN seri ini memiliki tanggal jatuh tempo pada 15 Agustus 2051. Sementara itu, pemerintah telah mematok tingkat imbalan di seri tersebut sebesar 6,88%. Adapun bid-to-cover-ratio berada di level 2,23.
Untuk rincian penawaran yang masuk dan hasil lelang sukuk negara tersebut dapat dilihat juga dalam tabel berikut:
(Baca: Hasil Lelang Surat Utang Negara (SUN) 5 September 2023)