Aksi Ambil Untung Buat Reli Batu Bara Terhenti

Harga batu bara berhenti reli pada penutupan perdagangan Kamis (09/02). Walau demikian, prospek batu bara diyakini masih cerah ke depannya.

Alif Karnadi

11 Feb 2022 - 15.00

Data

Harga batu bara berhenti reli pada penutupan perdagangan Kamis (09/02). Tampaknya para investor mulai melakukan aksi ambil untung setelah harga komoditas ini reli ke nilai tertingginya dalam tiga bulan terakhir.

Berdasarkan data perdagangan Kamis (11/2), harga batu bara di bursa Ice Newcastle untuk kontrak Februari 2022 turun tipis 0,06% menjadi US$239,1/ton. Sementara, harga batu bara untuk kontrak Maret 2022 turun 2,39% menjadi US$214,75/ton.

Meski menurun, prospek batu bara diyakini cerah ke depannya. Terlebih, konflik geopolitik di Eropa Timur antara Rusia-Ukraina masih berlanjut.

Menurut Direktur Eksekutif Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia (APBI) Hendra Sinadia, konflik Rusia-Ukraina telah membuat gangguan pasokan gas di Eropa terganggu. Alhasil, permintaan terhadap batu bara dari Benua Biru meningkat.

Selain itu, tren kenaikan harga disebabkan oleh pasokan batu bara dari Australia ke China terhenti. Dengan adanya hambatan perdagangan antarkedua negara membuat harga batu bara naik sepanjang 2021.

(Baca: Harga Batu Bara Melesat Terimbas Konflik Rusia-Ukraina)

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags