Harga emas dunia mengalami penurunan pada perdagangan Selasa (05/07), seiring dengan menguatnya indeks dolar AS. Kondisi ini terjadi karena bank sentral utama di seluruh dunia bergerak untuk menaikkan suku bunga dalam upaya menjinakkan inflasi yang tak terkendali.
Pada perdagangan Selasa (05/07) pukul 15.30 WIB, harga emas dengan kontrak paling aktif untuk pengiriman Agustus 2022 di divisi Comex New York Exchange sebesar US$1.802,8 per troy ons. Nilai itu anjlok US$7,25 dibandingkan pada perdagangan sesi sebelumnya.
Di pasar spot, harga emas juga merosot US$6,44 ke level US$1.802,68 per troy ons. Adapun, indeks dolar AS yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya naik menjadi 105,632.
Dari dalam negeri, berdasarkan informasi dari Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, harga dasar emas 24 karat ukuran 1 gram dijual senilai Rp989.000. Nilai itu tak berubah dibandingkan pada perdagangan kemarin.
Harga jual kembali (buyback) emas Antam berada di level Rp869.000 per gram. Nilai itu tidak mengalami perubahan dibandingkan perdagangan sebelumnya.