Harga Minyak Terkoreksi di Pengujung 2021

Harga minyak mentah dunia mengalami penurunan pada perdagangan akhir tahun 2021. Padahal, emas hitam telah mengalami kenaikan harga dalam sepekan terakhir.

Winarni

31 Des 2021 - 18.41

Data

Harga minyak mentah dunia mengalami penurunan pada perdagangan akhir tahun 2021. Padahal, emas hitam telah mengalami kenaikan harga dalam sepekan terakhir. 

Pada perdagangan Jumat (31/12) pukul 15.30 WIB, minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Maret 2022 melemah 0,20% ke level US$79,05 per barel di ICE Futures Europe. 

Sementara itu, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS untuk pengiriman Februari terkoreksi 0,18% ke level US$76,42 per barel di New York Mercantile Exchange.

Rencana China memotong batch pertama alokasi impor minyak mentah pada 2022 masih menjadi faktor pemberat harga. Pemotongan tersebut diperkirakan mencapai 11% di bawah kuota tahun sebelumnya.

Walau demikian, penurunan harga minyak dapat tertahan oleh data penurunan stok minyak Amerika Serikat (AS). Hal itu terjadi di tengah lonjakan kasus Covid-19 varian Omicron.

Menurut data Badan Informasi Energi (EIA) Amerika, persediaan minyak mentah AS menyusut 3,6 juta barel menjadi 420 juta barel pada pekan lalu. Stok bensin AS turun 1,5 juta barel menjadi 222,66 juta barel. Kemudian, stok sulingan berkurang 1,7 juta barel menjadi 122,43 juta barel.

(Baca: China Potong Kuota Impor, Minyak Berbalik Melemah)

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags