Harga Minyak Turun Jelang Keputusan Suku Bunga The Fed

Harga minyak mentah dunia terpantau turun pada perdagangan Rabu (20/9) petang. Harga emas hitam terkoreksi menjelang keputusan suku bunga The Federal Reserve (The Fed).

Winarni

20 Sep 2023 - 15.42

Data

Harga minyak mentah dunia terpantau turun pada perdagangan Rabu (20/9) petang. Harga emas hitam terkoreksi menjelang keputusan suku bunga The Federal Reserve (The Fed).

Penurunan harga itu terjadi di tengah menyusutnya stok minyak AS dan produksi minyak serpih AS. Padahal, data tersebut mengindikasikan terbatasnya pasokan minyak mentah untuk sisa tahun 2023.

Pada perdagangan Rabu (20/9) pukul 15.00 WIB, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman November 2023 di New York Mercantile Exchange sebesar US$89,69 per barel. Nilai itu menurun 0,87% dibandingkan pada perdagangan sebelumnya.

Sementara itu, harga minyak mentah Brent untuk pengiriman November 2023 di London ICE Futures Exchange tercatat sebesar US$93,50 per barel. Nilainya juga lebih rendah  0,89% dibandingkan pada perdagangan hari sebelumnya.

Reli minyak terhenti karena investor tidak yakin kapan kenaikan suku bunga acuan The Fed mencapai puncaknya. Alhasil, sulit menerka dampak dari kenaikan suku bunga acuan bank sentral AS itu terhadap pertumbuhan ekonomi dan permintaan bahan bakar.

Di sisi lain, menurut data American Petroleum Institute (API) stok minyak mentah AS terpantau turun 5,25 juta barel pada pekan lalu. Ini lebih besar dibandingkan perkiraan yang mencapai 2,2 juta barel.

Kemudian, Badan Informasi Energi (EIA) AS memperkirakan, produksi minyak Negeri Paman Sam dari wilayah-wilayah penghasil serpih turun menjadi 9,393 juta barel per hari (bph) pada Oktober 2023. Nilai tersebut merupakan yang terendah sejak Mei 2023. 

(Baca: Harga Minyak Lanjut Menguat Empat Sesi Beruntun)

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags