Khawatir Permintaan Turun, Harga Minyak Mentah Terkoreksi

Harga minyak mentah dunia turun pada perdagangan Kamis (8/6) sore. Minyak melemah terbebani kekhawatiran tentang melemahnya permintaan di tengah potensi perlambatan ekonomi global.

Winarni

8 Jun 2023 - 15.59

Data

Harga minyak mentah dunia turun pada perdagangan Kamis (8/6) sore. Minyak melemah terbebani kekhawatiran tentang melemahnya permintaan di tengah potensi perlambatan ekonomi global.

Setimen meningkatnya stok bahan bakar AS dan data ekonomi China yang lemah juga menjadi pemberat laju harga komoditas ini.

Pada perdagangan Kamis (8/6) pukul 15.40 WIB, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juli 2023 turun 0,12% menjadi US$72,44 per barel di New York Mercantile Exchange.

Adapun harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Agustus 2023 menurun 0,18% ke level US$76,81 per barel di London ICE Futures Exchange.

Sebelumnya, kedua tolok ukur ditutup naik sekitar 1% ditopang oleh rencana Arab Saudi untuk pengurangan produksi yang lebih besar. Sementara  itu, persediaan bahan bakar AS yang lebih besar dari perkiraan yang dilaporkan pada Rabu (7/6) waktu setempat menimbulkan kekhawatiran atas permintaan dari konsumen minyak utama dunia.

Adapun, data EIA menunjukkan persediaan bensin naik 2,7 juta barel dalam seminggu. Angka tersebut lebih tinggi dari ekspektasi pasar untuk kenaikan 880.000 barel. Sementara, stok sulingan naik hampir 5,1 juta barel dalam sepekan, melebihi prediksi untuk kenaikan 1,3 juta barel.

Di sisi lain, melemahnya data ekonomi China juga masih menjadi pemberat harga, di mana nilai ekspor China menyusut 7,5%, lebih besar dari yang diperkirakan sebesar 0,4%.

(Baca: Kekhawatiran Resesi Kembali Meningkat, Harga Minyak Lanjut Turun)

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags