Minyak Alami Tren Menguat dalam Sepekan

Harga minyak mentah dunia mengalami tren positif selama sepekan. Ini dipicu minimnya tanda-tanda efek yang lebih buruk dari Omicron dibandingkan varian Covid-19 lainnya.

Winarni

24 Des 2021 - 17.27

Data

Harga minyak mentah dunia mengalami tren positif selama sepekan terakhir jika dibandingkan pada minggu sebelumnya. Pasar minyak global telah mengalami tekanan dalam beberapa hari terakhir, karena sejumlah negara melakukan pembatasan demi mencegah penularan Covid-19 varian Omicron. 

Namun, tanda-tanda efek yang lebih buruk dari Omicron dibandingkan varian Covid-19 lainnya masih belum ditemukan. Ini memberikan dorongan yang positif terhadap prospek permintaan minyak dan menepiskan kekhawatiran investor sebelumnya.

Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) di New York Mercantile Exchange tercatat sebesar US$73,72 per barel pada perdagangan Jumat (24/12) pukul 16.00 WIB. Harga tersebut lebih tinggi 3,15% dibandingkan pada pekan sebelumnya yang sebesar US$71,47 per barel. 

Sementara, harga minyak mentah Brent di ICE Futures Europe sebesar US$76,52 per barel. Nilainya menguat 3,03% menjadi dibandingkan dengan posisi akhir pekan sebelumnya yang sebesar US$74,27 per barel.

Investor tetap berhati-hati terhadap dampak varian Omicron yang dapat berdampak kepada prospek permintaan. Pasalnya, beberapa negara telah menerapkan pembatasan-pembatasan baru guna mencegah penyebaran yang lebih besar.

Penyebaran infeksi Omicron makin meluas di seluruh negara Eropa, Amerika Serikat, dan Asia. Dampak dari penyebaran tersebut telah membuat Singapura menangguhkan perjalanan bebas karantina dan Australia memperbarui dorongan vaksinasi. 

Negara-negara di Eropa telah mempertimbangkan pembatasan pergerakan orang. Sebab, varian Omicron bergerak cepat di Benua Biru beberapa hari sebelum Natal.

(Baca: Harga Minyak Bergejolak Jelang Akhir Pekan)

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags