Harga minyak mentah dunia terkoreksi pada perdagangan Kamis (17/02) petang. Turunnya harga minyak karena pembicaraan nuklir Iran kemungkinan akan segera mencapai kesepakatan. Selain itu, harga minyak menurun karena tensi ketegangan antara Rusia dan Ukraina mereda.
Pada perdagangan Kamis (17/02) pukul 15.10 WIB, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Maret 2022 melemah 0,91% menjadi US$92,80 per barel di New York Mercantile Exchange. Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman April 2022 juga melemah 0,80% menjadi US$94,05 per barel di London ICE Futures Exchange.
Pada Rabu (17/2), Prancis menyatakan kesepakatan nuklir Iran dengan negara-negara kekuatan dunia akan dapat dihidupkan kembali dalam beberapa hari mendatang. Teheran meminta negara Barat untuk bersikap realistis, meski mengakui bahwa peluang terjadinya kesepakatan memang lebih dekat dari sebelumnya.
Di sisi lain, Teheran juga mulai mengambil langkah di Asia untuk kembali ke pasar, antara lain ditandai adanya pertemuan antara pejabat perusahaan minyak Iran dengan penyuling Korea Selatan.
Jika kesepakatan dengan Iran diselesaikan, itu dapat mengarah kepada dimulainya kembali ekspor bebas sanksi. Hal itu pun dapat menambah pasokan global dan menjadi pendingin harga minyak.
(Baca: Harga Minyak Turun Usai Kesepakatan Nuklir Iran Makin Dekat)