Ethereum mengakhiri relinya dengan penurunan harga 0,75% pada penutupan perdagangan Rabu (1/12). Harga mata uang kripto tersebut pun ditransaksikan di level Rp66.107.000 per koin pada Kamis (2/12) pukul 09.45 WIB, naik tipis 0.12% dibandingkan penutupan hari sebelumnya.
Penurunan harga Ethereum serupa dengan nasib yang menimpa Bitcoin. Hal itu disebabkan munculnya kasus pertama Covid-19 varian Omicron di California, Amerika Serikat (AS).
Penurunan ini membuat capaian Ethereum yang naik dalam empat hari beruntun sirna. Sebelumnya, Ethereum sempat menyentuh harga tertinggi Rp68.628.000 pada perdagangan Rabu (1/12), menurut data dari Investing.
Kendati demikian, Ethereum sebagai aset investasi membukukan keuntungan bulanan yang kuat pada November 2021. Bahkan, mengalahkan Bitcoin, emas, dan obligasi.