Bank Mantap Torehkan Kenaikan Laba 50,5% pada 2021

PT Bank Mandiri Taspen atau yang biasa disebut Bank Mantap mampu menorehkan laba bersih mencapai Rp645,68 miliar sepanjang 2021.

Dyah Ayu Kartika

16 Feb 2022 - 14.32

Data

PT Bank Mandiri Taspen atau yang biasa disebut Bank Mantap mampu menorehkan laba bersih mencapai Rp645,68 miliar pada 2021. Raihan ini mengalami pertumbuhan hingga 50,45% jika dibandingkan tahun 2020 yang sebesar Rp429,16 miliar. 

Performa laba bersih tersebut didukung oleh pendapatan bunga yang juga mengalami kenaikan 25,48% (yoy) dari Rp3,44 triliun menjadi Rp4,32 triliun. Kemudian, beban bunga Bank Mantap pun menyusut 3,19% (yoy) dari Rp1,75 triliun menjadi Rp1,69 triliun. 

Hingga akhir 2021, Bank Mantap telah menyalurkan kredit sebanyak Rp31,35 triliun. Nilai tersebut mengalami pertumbuhan 22,17% dari tahun 2020 yang senilai Rp25,66 triliun. 

Dari sisi pendanaan, total dana pihak ketiga (DPK) Bank Mantap naik 23,74% (yoy) dari Rp27,58 triliun menjadi Rp34,13 triliun. Tentunya kenaikan DPK itu terutama berasal dari dana murah (CASA) berupa giro dan tabungan yang juga meningkat 39%.

Adapun, total aset Bank Mantap semakin solid, di mana nilainya mencapai Rp45,54 triliun sepanjang tahun lalu. Jumlah itu naik 29,75% dibandingkan pada 2020 yang senilai Rp35,10 triliun.  

Pada Februari 2022 ini, Bank Mantap bersama PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat & Banten Tbk. (BJB) bersama telah menandatangani perpanjangan dan penambahan term loan facility senilai Rp750 miliar dengan jangka waktu 36 bulan. 

Dana tersebut akan digunakan Bank Mantap untuk melakukan ekspansi bisnisnya terutama penyaluran kredit. Selain melalui term loan facility, kerja sama antara dua bank terjalin melalui transaksi bidang treasury, seperti produk money market, fixed income, dan lainnya.

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags