Bursa Efek Indonesia

Dividen

perkebunan

emiten

korporasi

Indikator

<p><iframe src="https://flo.uri.sh/visualisation/14627004/embed" title="Interactive or visual content" class="flourish-embed-iframe" frameborder="0" scrolling="no" style="width:100%;height:600px;" sandbox="allow-same-origin allow-forms allow-scripts allow-downloads allow-popups allow-popups-to-escape-sandbox allow-top-navigation-by-user-activation"></iframe></p><p id="isPasted">Berdasarkan data yang dihimpun <em>DataIndonesia.id</em>, setidaknya tercatat ada 12 <a href="https://dataindonesia.id/tags/emiten" rel="noopener noreferrer" target="_self"><u>emiten&nbsp;</u></a>dari 27 emiten yang tergabung dalam industri perkebunan sawit yang telah membagikan <a href="https://dataindonesia.id/tags/dividen" rel="noopener noreferrer" target="_self"><u>dividen&nbsp;</u></a>tunai tahun buku 2022.</p><p>Adapun di antara 12 emiten tersebut, <em>DataIndonesia.id</em> mendata 8 emiten di sektor perkebunan sawit dengan yang membagikan dividen final per saham tahun buku 2022 dengan nilai tertinggi.</p><h2><strong>SMAR</strong></h2><p>Jika dilihat dari nilai nominalnya, PT SMART Tbk. (SMAR) menduduki peringkat pertama dengan nilai dividen tunai mencapai Rp370,00 per saham atau setara dengan total nilai Rp1,06 triliun. Dividen tersebut telah dibagikan pada 22 Juni 2023. Sebelumnya SMAR telah membagikan dividen interim tahun buku 2022 sebesar Rp200 per saham pada 24 Agustus 2022. Pembagian dividen tersebut ditopang oleh pertumbuhan pesat laba bersih sepanjang 2022 sebesar 94,59% (yoy) menjadi Rp5,50 triliun dari sebelumnya Rp2,83 triliun.</p><h2><strong>AALI</strong></h2><p>Di posisi kedua ada anak usaha grup Astra yaitu PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) yang telah membagikan dividen final mencapai Rp319,00 per saham atau setara dengan nilai total Rp613,97 miliar. Dividen tersebut telah dibagikan pada 4 Mei 2023. Sebelumnya AALI telah membagikan dividen interim tahun buku pada 24 Oktober 2022 sebesar Rp85 per saham. Namun sepanjang tahun buku 2022 AALI membukukan penurunan laba bersih 12,41% menjadi Rp1,72 triliun dari sebelumnya Rp1,97 triliun.</p><h2><strong>SGRO</strong></h2><p>Berikutnya ada PT Sampoerna Agro Tbk. (SGRO) yang membagikan dividen final tahun buku 2022 sebesar Rp198,00 per saham atau senilai total Rp360,08 miliar pada 12 Juli 2023. Sebelumnya SGRO juga telah membagikan dividen interim tahun buku 2022 sebesar Rp90 per saham pada 29 November 2022. Pembagian dividen tahun buku 2022, ditopang oleh kenaikan laba bersih perseroan sebesar 30,79% menjadi Rp1,04 triliun dari sebelumnya Rp802,08 miliar.</p><h2><strong>SSMS</strong></h2><p>Adapun posisi ke empat ditempati oleh PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk. (SSMS). &nbsp;Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan 8 Mei 2023, SSMS memutuskan untuk membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2022 sebesar Rp74,64 per saham dengan total Rp710 miliar yang telah dibagikan pada 8 Juni 2023. Dividen yang diambil dari kinerja tahun buku 2022 tersebut, juga mencerminkan kinerja keuangan sepanjang 2022 yang tumbuh positif. Laba bersih SSMS mengalami keniakan 21,20% (yoy) menjadi Rp1,82 triliun dibandingkan periode sebelumnya Rp1,51 triliun.</p><h2><strong>LSIP</strong></h2><p>Dibelakangnya ada PT PP London Sumatra Indonesia Tbk. (LSIP) dengan nilai dividen tunai sebesar Rp53,00 per saham atau senilai total Rp361,45 miliar yang telah dibagikan pada 21 Juli 2023. Adapun sepanjang tahun buku 2022, laba bersih LSIP mengalami kenaikan 4,44% secara tahunan (yoy). Jumlah laba bersih LSIP tercatat mencapai Rp1,04 triliun dibandingkan periode sebelumnya Rp992,42 miliar.</p><h2><strong>STAA</strong></h2><p>Lalu di posisi keenam pembagi dividen tunai terbesar emiten sawit ada PT Sumber Tani Agung Resources Tbk. (STAA) yang membagikan dividen tunai sebesar Rp46,00 per saham atau senilai total Rp500,1 miliar pada 22 Juni 2023. Sepanjang tahun buku 2022, emiten berkode saham STAA ini mencatatkan kenaikan laba bersih 3,28% (yoy) menjadi Rp1,11 triliun dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya Rp1,08 triliun.</p><h2><strong>TAPG</strong></h2><p>Di posisi ketujuh ada PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG) dengan nilai dividen tunai sebesar Rp38,00 per saham atau setara dengan nilai total Rp754,39 miliar yang telah dibagikan pada 16 Juni 2023. Adapun sepanjang tahun buku 2022, laba bersih emiten berkode dagang TAPG itu naik 157,21% secara tahunan (yoy). Jumlah laba bersih TAPG tercatat mencapai Rp2,98 triliun dari sebelumnya Rp1,15 triliun.</p><h2><strong>DSNG</strong></h2><p>Berikutnya ada PT Dharma Satya Nusantara Tbk. (DSNG) yang membagikan dividen final tahun buku 2022 sebesar Rp30,00 per saham atau senilai total Rp318 miliar dan telah dibagikan pada 6 Juli 2023. Jika menilik kinerja fundamental DSNG sepanjang 2022, laba bersih perseroan mengalami kenaikan 63% menjadi Rp1,21 triliun dari sebelumnya Rp739,6 miliar.</p><blockquote><p>(Baca: <a href="https://dataindonesia.id/bursa-keuangan/detail/8-emiten-idx30-pembagi-dividen-tunai-tahun-buku-2022-tertinggi" rel="noopener noreferrer" target="_self">8 Emiten IDX30 Pembagi Dividen Tunai Tahun buku 2022 Tertinggi</a>)</p></blockquote>

Sebanyak 12 emiten industri perkebunan sawit telah bagi-bagi dividen tunai tahun buku 2022. Adapun SMAR, AALI, SGRO, SSMS, LSIP, dan STAA tercatat masuk deretan delapan emiten pemberi dividen per saham tertinggi. Berikut ulasan lengkapnya

8 Emiten Perkebunan Sawit Pembagi Dividen Tunai 2022 Tertinggi