ADRO Masih Menguat saat Indeks Bisnis-27 ke Teritori Negatif

Indeks Bisnis-27 ditutup melemah pada perdagangan awal pekan Senin (14/2). Walau demikian, saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) masih menguat 2,76% atau 60 poin ke 2.230.

Dyah Ayu Kartika

14 Feb 2022 - 17.43

Data

Indeks Bisnis-27 ditutup melemah pada perdagangan awal pekan, Senin (14/2). Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks Indeks Bisnis-27 turun 5,14 poin atau 0,96% ke level 530,85. 

Sepanjang hari, indeks bergerak di rentang tertinggi sebesar 535,99 dan terendah 526,03. Dari 27 konstituen, hanya delapan saham menguat, satu saham stagnan, dan 18 saham lainnya ditutup di zona merah.

Saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. (TPIA) memimpin pelemahan dengan koreksi 6,23% atau 625 poin ke level 9.400. Namun, saham TPIA masih dibeli asing dengan net buy Rp26,51 miliar. 

Posisinya disusul PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) yang juga turun 4,05% atau 75 poin ke posisi harga 1.775. Ada pula saham PT Astra International Tbk. (ASII) yang melemah 2,75% atau 150 poin ke harga 5.300.

Sementara itu, saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) masih menguat 2,76% atau 60 poin ke 2.230. Posisinya diikuti saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) yang naik 2,44% atau 45 poin ke level 1.890 dan PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) yang terkerek 2,23% atau 225 poin menuju 10.300.

Satu-satunya saham yang diperdagangkan stagnan adalah PT Bank Negara Indonesia TBk. (BBNI) di level 7.700. Padahal, BBNI paling banyak diborong asing dengan net buy mencapai Rp222,80 miliar.

(Baca: IHSG ke Zona Merah, Asing Koleksi Saham Himbara)

Bagikan Artikel
Terpopuler
Tags